3 Hal yang Harus Dihindari Saat Belanja di Bulan Ramadhan

Saat memasuki bulan suci Ramadhan, banyak hal-hal menarik yang hanya dapat kalian temukan pada saat ini saja. Sebelum adanya pandemi covid-19, kegiatan-kegiatan seperti sahur on the road (SOTR), buka bersama (bukber), sahur keliling, hingga ngabuburit menjadi ciri khas dari aktivitas di bulan Ramadhan. Hayo, siapa yang kangen dengan momen-momen tersebut?

Eh, ditahan dulu ya kangennya! Demi menjaga keselamatan bersama, tetap patuhi protokol kesehatan dan jangan berkegiatan di luar ruangan kalau memang tidak ada kepentingan, guys. Jangan lupa untuk menggunakan masker dan mencuci tangan dengan sabun hingga bersih, supaya dapat membunuh kuman-kuman yang dapat menyerang sistem kekebalan tubuh.

Tapi, selama bulan Ramadhan, ada beberapa hal nih yang sebaiknya kalian hindari. Selain tidak memberikan manfaat, melakukan kebiasaan-kebiasaan tersebut justru akan merugikan diri sendiri, terutama dalam membeli sesuatu. Nggak mau kan hal tersebut terjadi? Untuk lebih jelasnya, berikut ini daftar hal yang perlu dihindari saat belanja di bulan Ramadhan.

1. Belanja Secara Impulsif

Harga promo menjadi hal yang tidak akan terpisahkan ketika memasuki bulan Ramadhan, terlebih lagi ketika mendekati momen lebaran, wah para penjual menawarkan berbagai macam produk dengan harga menarik, deh!

Nah, hal inilah yang sering menjadikan banyak orang secara impulsif membeli produk-produk promo. Biasanya, harga diskon diberikan waktu yang terbatas. Terlebih lagi jika produk tersebut merupakan barang branded yang memang terkenal mempunyai price tag mahal.

Memang sih harga yang dibeli murah meriah, akan tetapi kalau belinya sampai belasan produk juga membuat rugi ya, guys?

2. Menggunakan Pay Later

Pay Later merupakan metode pembayaran kredit yang memberikan kemudahan kepada kalian untuk berbelanja tanpa mengeluarkan uang sama sekali. Singkatnya, Pay Later akan membayarkan terlebih dahulu barang yang kamu beli, lalu setelah bulan berikutnya, baru deh kamu mengganti uangnya.

PayLater mempunyai limit tertentu yang bisa kamu gunakan, mulai dari belasan ribu hingga belasan juta. Namun, dengan adanya Pay Later, banyak orang jadi tidak mampu mengontrol apa saja yang dibeli, terutama yang transaksinya dilakukan secara online. Karena keasikan belanja, ternyata nggak sadar kalau belanja udah hampir menyentuh limit.

Banyak kasus pengguna PayLater yang tidak mampu mengganti uang dari penyedia platform, sehingga menimbulkan masalah serius kedepannya. Jadi, lebih bijak dalam menggunakan Pay Later ya, guys!

3. Tergiur Mempunyai Barang Baru

Momen lebaran identik dengan segala hal yang baru. Mulai dari elektronik hingga fashion. Kalau untuk masalah pakaian kalian belinya di Ryusei sih nggak masalah! Selain harganya terjangkau, mulai dari baju, jaket, hingga celananya menggunakan bahan kualitas premium, sehingga siapa aja yang memakainya kelihatan lebih keren tentunya.

Tapi, untuk elektronik, kalian pasti udah tahu kalau harga setiap unitnya itu nggak murah, bahkan membutuhkan uang hingga jutaan rupiah. Padahal, elektronik di rumah seperti kulkas dan televisi masih bagus, tapi karena terdoktrin dengan momen lebaran yang semuanya “harus serba baru”, akhirnya dibeli juga, deh.

Bahkan sebelum memasuki waktu lebaran pun, banyak juga yang berbelanja elektronik saat bulan Ramadhan, supaya nanti ketika lebaran sudah ada elektronik baru di rumah. Duh, jatohnya jadi boros banget!

Dengan menghindari tiga hal di atas, niscaya keuangan kalian aman, guys. Tapiii supaya lebaran nanti penampilan tetap on point, belanja di Ryusei bisa jadi pilihan nya. Desainnya yang menarik dan kekinian, menjadikan produk Ryusei selalu diminati nih oleh banyak orang. Daripada penasaran, langsung aja yuk kepoin Instagramnya di @ryusei_indonesia.

Tinggalkan komentar

Semua komentar dimoderasi sebelum dipublikasikan